INFO INHIL- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indragiri Hilir (Inhil) melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) mengimbau warganya untuk waspada terhadap wabah pneumonia (virus corona) berat akibat.
Kepala Dinkes Inhil Zainal Arifin mengatakan bahwa wabah virus crona ini mulai merebak di luar negeri pada 31 Desember 2019 lalu tepatnya di kota wuhan china dan bisa menyebabkan kematian. Jelasnya kepada BUALBUAL.com melalui Pesan WhatsApp. 25/01/20.
Hingga 21 Januari 2020, telah ditemukan 224 kasus dengan 4 kasus kematian. Negara lain yang telah ditemukan kasus ini adalah Jepang 1 kasus, Korea Selatan 1 kasus, dan Thailand 2 kasus.
"Kendati sampai tanggal 25 Januari 2020 belum ditemukan penderita Pneumonia akibat virus baru Novel Coronavirus (nCoV) di kabupaten Indragiri Hilir, upaya kewaspadaan dini telah dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan Inhil," ujarnya.
Adapun langkah yang dilakukan Dinkes Inhil dalam mengantisipasi penyakit tersebut, Pertama terus berkomunikasi dan kerkoordinasi ke Dinkes Provinsi Riau serta ditingkat kabupaten sudah kita sosialisasikan tentang penyakit virus crona beserta penyebarannya.
Kedua untuk di pintu masuk luar negeri, kita melakukan koordinasikan ke Kantor kesehatan pelabuhan (KKP), dan KKP Tembilahan sudah menyatakan siap, Terhadap kewaspadaan terutama kapal yang datang dari singapore, vietnam, thailand.
"Kemudian meningkatkan kompetensi petugas kesehatan dan mengatur alur rujukan pasien terduga pneumonia akibat Novel Coronavirus serta memberikan edukasi kepada masyarakat terkait Novel Coronavirus melalui media elektronik dan media sosial," lanjut dia.
Zainal Arifin Juga Menuturkan Jika ada warga yang terkena wabah virus corona nantiknya kita juga sudah mempersiapkan ruangan kusus di RSUD Puri Husada Tembilahan.
Zainal Arifin juga menyarankan langkah yang dapat diambil untuk menghindari penularan penyakit ini ialah pertama, untuk masyarakat yang mengalami gejala demam, batuk, sesak nafas dan baru kembali dari negara terjangkit dalam 14 hari sebelum sakit, disarankan agar segera berobat ke Puskesmas atau RS terdekat.
Dalam waktu dekat kami Dinkes Inhil beserta jajaran Senin atau lusa akan kita bahas perkembangan terakhir terkit virus corona di tingkat kabupaten. tutupnya. (**)
Kepala Dinkes Inhil Zainal Arifin mengatakan bahwa wabah virus crona ini mulai merebak di luar negeri pada 31 Desember 2019 lalu tepatnya di kota wuhan china dan bisa menyebabkan kematian. Jelasnya kepada BUALBUAL.com melalui Pesan WhatsApp. 25/01/20.
Hingga 21 Januari 2020, telah ditemukan 224 kasus dengan 4 kasus kematian. Negara lain yang telah ditemukan kasus ini adalah Jepang 1 kasus, Korea Selatan 1 kasus, dan Thailand 2 kasus.
"Kendati sampai tanggal 25 Januari 2020 belum ditemukan penderita Pneumonia akibat virus baru Novel Coronavirus (nCoV) di kabupaten Indragiri Hilir, upaya kewaspadaan dini telah dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan Inhil," ujarnya.
Adapun langkah yang dilakukan Dinkes Inhil dalam mengantisipasi penyakit tersebut, Pertama terus berkomunikasi dan kerkoordinasi ke Dinkes Provinsi Riau serta ditingkat kabupaten sudah kita sosialisasikan tentang penyakit virus crona beserta penyebarannya.
Kedua untuk di pintu masuk luar negeri, kita melakukan koordinasikan ke Kantor kesehatan pelabuhan (KKP), dan KKP Tembilahan sudah menyatakan siap, Terhadap kewaspadaan terutama kapal yang datang dari singapore, vietnam, thailand.
"Kemudian meningkatkan kompetensi petugas kesehatan dan mengatur alur rujukan pasien terduga pneumonia akibat Novel Coronavirus serta memberikan edukasi kepada masyarakat terkait Novel Coronavirus melalui media elektronik dan media sosial," lanjut dia.
Zainal Arifin Juga Menuturkan Jika ada warga yang terkena wabah virus corona nantiknya kita juga sudah mempersiapkan ruangan kusus di RSUD Puri Husada Tembilahan.
Zainal Arifin juga menyarankan langkah yang dapat diambil untuk menghindari penularan penyakit ini ialah pertama, untuk masyarakat yang mengalami gejala demam, batuk, sesak nafas dan baru kembali dari negara terjangkit dalam 14 hari sebelum sakit, disarankan agar segera berobat ke Puskesmas atau RS terdekat.
Dalam waktu dekat kami Dinkes Inhil beserta jajaran Senin atau lusa akan kita bahas perkembangan terakhir terkit virus corona di tingkat kabupaten. tutupnya. (**)
Loading...
loading...