INHIL, Berita Info Inhil - Dukung pemerintah dalam pencegahan covid-19, Kepala Desa Sungai Raya Kartini produksi masker kain untuk penuhi kebutuhan masyarakat.
Kepala Desa Sungai Raya Kartini menyebut bahwa yang menjadi dasar produksi masker tersebut adalah karena sulitnya masyarakat mendapatkan masker di toko-toko dan apotik.
"Saat ini, pemerintah gencar mensosialisaikan pemakaian masker untuk pencegahan covid-19, namun ketersediaan masker saat sangat minim. Oleh karena itu, kami berinisiatif untuk memproduksi sendiri," sebutnya kepada Riaulink.com, selasa (07/04/2020)
Lanjutnya, Kartini menjelaskan bahwa masker yang diproduksi merupakan hasil produksi dari ibu-ibu PKK Desa Sungai Raya.
"Awalnya, masker yang kami produksi hanya untuk masyarakat desa sungai raya, namun seiring berjalannya waktu, ada beberapa pesanan dari instansi pemerintah," sebutnya.
Lebih lanjut, Kartini menyebut bahwa masker yang di produksi nantinya akan dipasarkan dengan harga yang cukup terjangkau yakni Rp. 3.000 per pcs.
"Masker yang kita produksi akan kita pasarkan dengan harga terjangkau. Hasil penjualan tersebut setidaknya dapat membantu para pembuat masker tersebut sebagai uang lelah," jelasnya.
Tambahnya, Kartini menyebut bahwa saat ini pesanan masker datang dari kalangan pemerintah seperti Bupati, Wakil Bupati, Kesbangpol, Inspektorat dan lain-lain.
"Alhamdulillah, tadi baru antar pesanan dari ibu Bupati dan Wakil Bupati serta Kesbangpol Inhil," jelasnya.
Selain itu, Kartini menyebut bahwa alat yang minim dan masih menggunakan mesin yang manual menjadi kendala dalam produksi masker tersebut.
"Alat yang kita gunakan masih manual, sehingga produksi kita maksimal sehari hanya 100 pcs. Tapi Alhamdulillah dengan alat yang seadanya ini bisa memproduksi masker yang menjadi kebutuhan masyarakat saat ini," sebutnya.
Sementara, Marlis Syarif Sekretaris Kesbangpol Inhil berharap agar langkah yang dilakukan Kades Sungai Raya tersebut dapat di contoh Kades-kades yang lain dalam menanggulangi penularan covid-19 dengan menggunakan masker ketika keluar rumah.
Kepala Desa Sungai Raya Kartini menyebut bahwa yang menjadi dasar produksi masker tersebut adalah karena sulitnya masyarakat mendapatkan masker di toko-toko dan apotik.
"Saat ini, pemerintah gencar mensosialisaikan pemakaian masker untuk pencegahan covid-19, namun ketersediaan masker saat sangat minim. Oleh karena itu, kami berinisiatif untuk memproduksi sendiri," sebutnya kepada Riaulink.com, selasa (07/04/2020)
Lanjutnya, Kartini menjelaskan bahwa masker yang diproduksi merupakan hasil produksi dari ibu-ibu PKK Desa Sungai Raya.
"Awalnya, masker yang kami produksi hanya untuk masyarakat desa sungai raya, namun seiring berjalannya waktu, ada beberapa pesanan dari instansi pemerintah," sebutnya.
Lebih lanjut, Kartini menyebut bahwa masker yang di produksi nantinya akan dipasarkan dengan harga yang cukup terjangkau yakni Rp. 3.000 per pcs.
"Masker yang kita produksi akan kita pasarkan dengan harga terjangkau. Hasil penjualan tersebut setidaknya dapat membantu para pembuat masker tersebut sebagai uang lelah," jelasnya.
Tambahnya, Kartini menyebut bahwa saat ini pesanan masker datang dari kalangan pemerintah seperti Bupati, Wakil Bupati, Kesbangpol, Inspektorat dan lain-lain.
"Alhamdulillah, tadi baru antar pesanan dari ibu Bupati dan Wakil Bupati serta Kesbangpol Inhil," jelasnya.
Selain itu, Kartini menyebut bahwa alat yang minim dan masih menggunakan mesin yang manual menjadi kendala dalam produksi masker tersebut.
"Alat yang kita gunakan masih manual, sehingga produksi kita maksimal sehari hanya 100 pcs. Tapi Alhamdulillah dengan alat yang seadanya ini bisa memproduksi masker yang menjadi kebutuhan masyarakat saat ini," sebutnya.
Sementara, Marlis Syarif Sekretaris Kesbangpol Inhil berharap agar langkah yang dilakukan Kades Sungai Raya tersebut dapat di contoh Kades-kades yang lain dalam menanggulangi penularan covid-19 dengan menggunakan masker ketika keluar rumah.
Loading...
loading...