Viral Video WhatsApp Ibu Lahirkan 17 Anak Kembar, Ini Faktanya - Pusat Informasi Indragiri Hilir

Rabu, 08 Juli 2020

Viral Video WhatsApp Ibu Lahirkan 17 Anak Kembar, Ini Faktanya

Viral Video WhatsApp Ibu Lahirkan 17 Anak Kembar, Ini Faktanya

BERITA INFO INHIL - Sebuah video viral jadi pesan berantai di WhatsApp pada Selasa (7/7). Video berdurasi 4 menit 6 detik itu diberi judul ‘Detik-detik lahirnya 17 anak kembar.’

Pada awal video, rekaman tersebut menampilkan cuplikan foto seorang perempuan hamil yang sedang berbaring di kasur rumah sakit dengan perut besar, potongan foto jejeran bayi dengan latar belakang perawat, dan seorang perempuan tidak dikenal yang berfoto dengan 6 bayi.

Memasuki detik ke-56 hingga menit ke-3, video berubah menampilkan cuplikan rekaman proses melahirkan dengan operasi cesar. Dalam rekaman tersebut, tampak dua orang dokter yang sedang mengeluarkan 6 bayi dari seorang pasien. Setelah rekaman operasi cesar tersebut, video kembali berubah menampilkan cuplikan foto-foto bayi yang diklaim merupakan bayi dari rekaman operasi cesar tersebut.

Video ‘lahirnya 17 anak kembar’ ini memiliki caption di bagian atas dan bawah rekaman. Di bagian atas, terdapat tulisan "DETIK DETIK LAHIRNYA 17 ANAK KEMBAR" serta "Proses kelahirannya ada di akhir video. Semoga yang belom punya anak di segerakan aamiin."

Di bagian bawah video, terdapat caption yang berbunyi "Follow Facebook @resepterkenaL.ID. Bagikan biar banyak yang tahu. Keajaiban itu ada bagi yang percaya."

Dalam penelusuran kumparan, video tersebut jelas-jelas hoaks. Setidaknya ada empat poin yang menunjukkan informasi tersebut adalah kabar bohong.

Ilustrasi melahirkan dengan operasi caesar. Foto: Shutterstock
Pertama, hoaks mengenai seorang ibu melahirkan 17 anak kembar sudah muncul di berbagai media sosial sebelum 2020. Berdasarkan penelusuran Agence France-Presse (AFP) Fact Check, kabar hoaks mengenai seorang ibu melahirkan 17 anak kembar telah muncul di Twitter sejak 2016.

Kedua, mengenai asal-usulnya, kabar mengenai kelahiran 17 anak kembar pertama kali muncul dari situs berita satir bernama World Daily News Report. Dalam sebuah artikel yang tidak disebutkan tanggal publikasinya, World Daily News Report menceritakan seorang perempuan bernama Catherine Bridges yang melahirkan 17 anak dalam waktu 29 jam.

Kelahiran 17 anak tersebut, kata situs berita satir tersebut, hadir setelah Catherine dan suaminya tak memiliki anak selama bertahun-tahun dan akhirnya meminta pertolongan layanan medis di Rhode Island. Seberapa pun fantastis cerita ini, perlu diingat bahwa World Daily News Report adalah situs web satir, di mana mereka telah mengumumkan pernyataan disclaimer (sangkalan) yang menyatakan bahwa seluruh cerita yang mereka buat adalah fiktif.

“Semua karakter yang muncul dalam artikel di situs web ini - bahkan yang didasarkan pada orang sungguhan - sepenuhnya fiktif dan kemiripan antara mereka dengan orang, hidup, mati, atau mati adalah murni keajaiban,” kata World Daily News Report.

Screenshot video viral hoaks di WhatsApp yang sebut seorang ibu lahirkan 17 anak kembar. Foto: kumparan
Ketiga, menyoal rekaman persalinan operasi Cesar yang dimuat dalam video viral di WhatsApp tersebut. kumparan telah mencoba menelusuri sumber asli rekaman persalinan itu di mesin pencari Google Images dan Yandex. Sayangnya, tidak ada informasi valid yang bisa ditemukan.

Meski demikian, jelas terlihat bahwa dalam cuplikan operasi persalinan di video itu hanya mengeluarkan 6 bayi dari perut pasien, bukan 17. Berdasarkan penelusuran kumparan, kasus kelahiran 6 anak kembar sekaligus memang pernah terjadi di Amerika Serikat pada 2019 dan di India pada 2020.

Keempat, tidak pernah ada laporan resmi mengenai kelahiran 17 anak kembar sekaligus. Berdasarkan catatan Guinness World Record, rekor dunia terkait anak terbanyak dalam sekali persalinan dipegang oleh Nadya Suleman, seorang perempuan asal Amerika Serikat, yang melahirkan 8 anak sekaligus pada 26 Januari 2009 di California.

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) juga telah melabeli video yang viral di WhatsApp ini sebagai hoaks.

sumber: kumparan




Loading...
loading...

Berita Lainnya

Berita Terkini

© Copyright 2019 Infoinhil.com | All Right Reserved