INHIL, Berita Info Inhil - Dinas Perdagangan dan perindustrian (Disdagtri) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) Menggelar Sidak ke beberapa Apotik dan Alkes yang ada di kota tembilahan, Rabu (04/03/2020).
Kepala Bidang Perdagangan Disdagtri Kab. Inhil H. Arispudin menyebut bahwa sidak tersebut dilakukan terkait kelangkaan Masker.
"Beberapa bulan terakhir, menurut laporan masyarakat pasokan masker di beberapa apotik dan alkes kosong, oleh karena itu kami melakukan sidang ke lapangan," sebutnya.
Lanjutnya, dari hasil sidak dilapangan Arispudin menyebut bahwa kelangkaan masker sudah terjadi 2 bulan terakhir.
"Dari pernyataan dari beberapa pengusaha apotik menyebutkan kelangkkaan masker terjadi sudah 2 bulan yang lalu, seriap pihak apotik ingin melakukan order barang selalu kosong dibtingkat distributor atau di Pedagang Besar Farmasi (PBF) yang ada dikota Pekanbaru," sebutnya.
Dalam melaksanakan sidak, Arispudin juga menghimbau apabila ketersediaan masker sudah ada agar kiranya dijual dengan cara di ecer.
"Tadi kita himbau para pengusaha atau pemilik apotek dan alkes kedepannya agar menjual masker dengan cara di ecer, jangan di jual per kotak apalagi perdus demi kebutuhan masyarakat," jelasnya.
Apabila ditemukan ada apotik atau alkes yang menjual masker secara kotak nanti akan berikan sangsi dan akan ditinjau izin-izinnya.
Selain itu, Arispudin berharap kepada pengusaha agar bersama-sama memberikan kontribusinya kepada masyarakat melalui tugasnya masing-masing.
Lebih lanjut, Arispudin menyebut akan selalu memonitoring perkembangan di lapangan, dan akan melaporkan temuan-temuan dilapangan kepada pimpinan daerah bahkan pimpinan di provinsi agar bisa memberikan masukan kepada distributor terkait kelangkaan masker tersebut.
Sebagai informasi, berikut beberapa titik yang menjadi lokasi sidak Disdagtri Apotik Pembina , Apotik Kimia Farma, Apotik Sahabat Farma, Tokk Alkes, Merlion Farma, Apotik Ganda Farma. (Jb)
