PEKANBARU, Berita Info Inhil - Tim Rescue Balai Besar Konservasi Daya Alam (BBKSDA) Riau, Resort Kerumutan Selatan, menyelamatkan satwa liar yaitu beruang madu (Helarctos Malayanus) di Desa Ringin, Kecamatan Batang Gansal, Kabupaten Indragiri Hulu, pada Jumat (27/3/2020) kemarin.
"Berawal pada Rabu 25 Maret 2020, tim mendapat Informasi dari masyarakat Desa Ringin adanya satwa liar jenis beruang madu (anakan) di perkebunan sawit masyarakat yang terjerat. Setelah tim melakukan persiapan peralatan, tim berangkat menuju ke lokasi," kata Kepala BKSDA Riau Suharyono, Sabtu (28/3/2020).
Terjeratnya seekor satwa anak beruang, membuat tim kesulitan untuk melakukan pelepasan dikarenakan masih ada induk Beruang yang menunggu di tempat tersebut.
"Setelah induk beruang menjauh, tim segera melakukan penanganan terhadap anak beruang yang terjerat dengan cara memegang tubuh satwa secara bersama-sama (tanpa pembiusan) lalu memotong simpul yang mengikat kaki depannya," ujarnya.
Setelah kaki kiri depan satwa terbebas dari jeratan tali tambang jenis nilon, dengan terlebih dahulu mempertimbangkan kondisi luka pada kaki yang terjerat tidak luka, masih superfisial maka tim medis merekomendasikan untuk dapat melepas satwa tersebut untuk kembali pada induknya.
Anak beruang yberumur sekitar satu tahun, setelah lepas langsung berlari dan kembali bersama induknya.
"Setelah melepaskan anak beruang, tim bersama anggota Polsek dan masyarakat langsung melakukan penyisiran jerat yang ada disekitar kebun sawit tersebut, dan berhasil mendapatkan tiga unit jerat tambang nilon. Hal tersebut dilakukan agar tidak ada satwa yang terjerat lagi," pungkasnya. (WAN)
