INHIL, RIAULINIK.COM - sebanyak 500 Tim gabungan akan diturunkan untuk penyemprotan yang terdiri dari unsur Forkopimda Inhil, baik dari Polres Kabupaten Inhil, Kodim 0314/Inhil, DPRD Inhil, Kejari Tembilahan, Pengadilan Negri Tembilahan, Pengadilan Agama Tembilahan, Dinas, Instansi, Kantor, Organisasi dan masyarakat akan melaksanakan penyemprotan desinfektan secara masal.
Penyemprotan secara masal tersebut diwilayah Tembilahan Kota dan Tembilahan Hulu guna memutus mata rantai penyebaran Virus Corona (Covid-19) diwilayah Kabupaten Inhil.
“Sekitar 40.000 liter cairan disinfektan yang akan kita semprotkan pada besok, Selasa (31/3/2020) pagi hingga selesai,”kata Kapolres Inhil saat memimpin rapat persiapan di Aula Tribrata Polres Inhil, Senin (30/3/2020) siang.
Dalam rapat tersebut, Kapolres Inhil mencoba menghimpun seluruh kekuatan, baik dari Pemerintah, Organisasi dan masyarakat untuk melaksanakan pecegahan Covid-19.
“Sasaran penyemprotan diutamakan tempat-tempat yang agak kumuh, tempat ibadah, sekolah dan lainnya. Untuk Kecamatan lainnya tetap dilakukan penyemprotan oleh Kecamatan,”lanjut Kapolres.
Penyemprotan secara masal ini tentang Maklumat Kapolri dan Telegram Kapolri bernomor ST/868/III/KEP./2020 tentang antisipasi perkembangan virus Covid-19 atau corona dan kepatuhan terhadap kebijakan pemerintah dalam penanganan corona.
“Dalam rangka mendukung keselamatan masyarakat hal ini terus kita lakukan,”pungkas Kapolres.
Dikatakan Kapolres, bahwa kegiatan penyemprotan ini tentu melibatkan banyak orang. Sekitar 500 tim gabungan diturunkan untuk penyemprotan.
Ke depan tentu bukan hanya wilayah Tembilahan Kota dan Tembilahan Hulu saja yang dilaksanakan penyemprotan secara masal, akan tetapi diwilayah lain yang di anggap rawan penyebaran virus corona akan dilakukan seperti ini.
Sebelum dilakukan penyemprotan, Kapolres Inhil menghimbau agar lokasi yang dilakukan penyemprotan untuk disterilkan.
“Kita tidak usah memandang siapa penyelanggaranya, ini suatu wabah yang harus kita basmi secara bersama,”tegas Kapolres.
Disamping itu, Kapolres juga menginginkan dengan terus dilakukan pencegahan semoga laporan baik ODP, PDP dan lainnya tentang Covid-19 di Kabupaten Inhil tidak meningkat sehingga bisa nihil dan juga dia menghimbau bahwa virus ini bukan virus yang main-main.
“Kita hilangkan ego masing-masing, siapapun penyelenggaranya nanti ke depannya mari kita turun sama-sama lagi,”ucap Kapolres.
Kapolres juga mengajak masyarakat mulai pukul 08.00 pagi hingga pukul 11.00 Wib agar mengurangi aktivitas diluar rumah untuk sementara. Sehingga kendaraan besar yang akan melaksanakan penyemprotan tidak terkendala.
“Kita berdoa, semoga kita tidak seperti Italy, India sampai-sampai pasien itu bukan dirumah sakit lagi, melainkan di sekitaran jalan karna banyaknya pasien,”lanjutnya.
Untuk masyarakat, Kapolres Inhil berharap agar memaklumi akan hal ketegasan dari tim gabungan dalam hal pencegahan Covid-19 ini.
“Semoga daerah kita terhindar dari pasien yang positif,”tutup Kapolres.
(*)
Penyemprotan secara masal tersebut diwilayah Tembilahan Kota dan Tembilahan Hulu guna memutus mata rantai penyebaran Virus Corona (Covid-19) diwilayah Kabupaten Inhil.
“Sekitar 40.000 liter cairan disinfektan yang akan kita semprotkan pada besok, Selasa (31/3/2020) pagi hingga selesai,”kata Kapolres Inhil saat memimpin rapat persiapan di Aula Tribrata Polres Inhil, Senin (30/3/2020) siang.
Dalam rapat tersebut, Kapolres Inhil mencoba menghimpun seluruh kekuatan, baik dari Pemerintah, Organisasi dan masyarakat untuk melaksanakan pecegahan Covid-19.
“Sasaran penyemprotan diutamakan tempat-tempat yang agak kumuh, tempat ibadah, sekolah dan lainnya. Untuk Kecamatan lainnya tetap dilakukan penyemprotan oleh Kecamatan,”lanjut Kapolres.
Penyemprotan secara masal ini tentang Maklumat Kapolri dan Telegram Kapolri bernomor ST/868/III/KEP./2020 tentang antisipasi perkembangan virus Covid-19 atau corona dan kepatuhan terhadap kebijakan pemerintah dalam penanganan corona.
“Dalam rangka mendukung keselamatan masyarakat hal ini terus kita lakukan,”pungkas Kapolres.
Dikatakan Kapolres, bahwa kegiatan penyemprotan ini tentu melibatkan banyak orang. Sekitar 500 tim gabungan diturunkan untuk penyemprotan.
Ke depan tentu bukan hanya wilayah Tembilahan Kota dan Tembilahan Hulu saja yang dilaksanakan penyemprotan secara masal, akan tetapi diwilayah lain yang di anggap rawan penyebaran virus corona akan dilakukan seperti ini.
Sebelum dilakukan penyemprotan, Kapolres Inhil menghimbau agar lokasi yang dilakukan penyemprotan untuk disterilkan.
“Kita tidak usah memandang siapa penyelanggaranya, ini suatu wabah yang harus kita basmi secara bersama,”tegas Kapolres.
Disamping itu, Kapolres juga menginginkan dengan terus dilakukan pencegahan semoga laporan baik ODP, PDP dan lainnya tentang Covid-19 di Kabupaten Inhil tidak meningkat sehingga bisa nihil dan juga dia menghimbau bahwa virus ini bukan virus yang main-main.
“Kita hilangkan ego masing-masing, siapapun penyelenggaranya nanti ke depannya mari kita turun sama-sama lagi,”ucap Kapolres.
Kapolres juga mengajak masyarakat mulai pukul 08.00 pagi hingga pukul 11.00 Wib agar mengurangi aktivitas diluar rumah untuk sementara. Sehingga kendaraan besar yang akan melaksanakan penyemprotan tidak terkendala.
“Kita berdoa, semoga kita tidak seperti Italy, India sampai-sampai pasien itu bukan dirumah sakit lagi, melainkan di sekitaran jalan karna banyaknya pasien,”lanjutnya.
Untuk masyarakat, Kapolres Inhil berharap agar memaklumi akan hal ketegasan dari tim gabungan dalam hal pencegahan Covid-19 ini.
“Semoga daerah kita terhindar dari pasien yang positif,”tutup Kapolres.
(*)
Loading...
loading...